Login or Register Skin - Body - Anti Aging - Hair - Spa
SERVICE
 

 

TESTIMONIALS
 
From : Cindy
Saya seorang mahasiswi, usia 20 tahun Bulu ketiak saya tebal dan ...
» Selanjutnya
 
From : Novita
Saya seorang karyawati,usia 26 tahun. Sejak 3 tahun yang lalu saya ...
» Selanjutnya
 
From : Merry
Saya seorang ibu RT, dulu saya mengalami kegemukan (BB: 65kg) ...
» Selanjutnya
 
 
 
Artikel

Semua orang yang melakukan diet pasti tahu bahwa mereka harus membatasi makanan yang dikonsumsi. Dalam banyak kesempatan, mereka bahkan harus rela merasa lapar dan berpuasa untuk menurunkan berat badan. Menurunkan berat badan tanpa rasa lapar mungkin akan cukup menantang, namun jelas bisa dilakukan dan memungkinkan. Anda tak perlu mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi, Anda hanya perlu mengganti jenis kalori yang dikonsumsi. Hal pertama yang dilakukan adalah membatasi konsumsi kalori. Ya, sebenarnya Anda tak perlu melakukan ini. Namun dengan membatasi jumlah kalori yang dikonsumsi akan mempercepat proses penurunan berat badan. Pertama, Anda harus mengetahui berapa jumlah kalori yang harus Anda konsumsi sehari-hari. Anda bisa mencari alat penghitung BMR yang dilihat dari usia, tinggi badan, dan berat badan. hasilnya akan menunjukkan berapa banyak kalori yang Anda butuhkan sehari-hari.
Setelah mengetahuinya, Anda perlu membatasi kalori yang dikonsumsi. Misalkan Anda membutuhkan 2.400 kalori sehari, maka kurangi jumlahnya dan konsumsi sekitar 2.100 kalori sehari. Jangan mengurangi kalori terlalu banyak agar tak mempengaruhi kesehatan Anda.Setelah mengetahui jumlah kalori yang sesuai untuk Anda, saatnya mengubah jenis makronutrisi yang dikonsumsi. Jika Anda ingin menurunkan berat badan, sebaiknya ubah kalori yang berasal dari karbohidrat dengan kalori yang berasal dari protein. Namun jangan mengonsumsi kurang dari 200 kalori yang berasal dari karbohidrat. Hal ini akan menyebabkan efek yang tak sehat untuk tubuh.Ketika konsumsi protein bertambah, tubuh akan menambahkan otot dan semakin banyak membakar lemak. Selain itu, pilih zat lemak yang sehat seperti yang berasal dari minyak zaitun dan lainnya. Pilih daging yang berkualitas dan tak terlalu banyak mengandung lemak jenuh. Hal terakhir yang perlu dilakukan adalah berolahraga. Jangan malas dan lakukan olahraga setidaknya tiga kali seminggu. Anda bisa mengikuti gym atau melakukan latihan sendiri. Olahraga akan memicu perubahan hormon dan membuat Anda membakar lemak lebih cepat.

Anda bisa melakukan olahraga berat dengan berlari 10 detik selama tujuh kali dengan jeda satu menit. Lakukan itu seminggu sekali. Untuk kesempatan lain, coba berjalan-jalan selama 30 - 40 menit sehari.