Login or Register Skin - Body - Anti Aging - Hair - Spa
SERVICE
 

 

TESTIMONIALS
 
From : Cindy
Saya seorang mahasiswi, usia 20 tahun Bulu ketiak saya tebal dan ...
» Selanjutnya
 
From : Novita
Saya seorang karyawati,usia 26 tahun. Sejak 3 tahun yang lalu saya ...
» Selanjutnya
 
From : Merry
Saya seorang ibu RT, dulu saya mengalami kegemukan (BB: 65kg) ...
» Selanjutnya
 
 
 
Artikel

Masih sulit menurunkan berat badan? Peneliti menemukan formula yang diklaim ampuh untuk membantu Anda menjadi cepat langsing. Caranya adalah dengan makan hanya dalam kurun waktu delapan jam, serta tidak ngemil di malam hari! CUkup mudah bukan?

Penelitian ini menemukan bahwa membatasi waktu makan bisa mencegah obesitas dan menurunkan risiko terkena diabetes tipe-2. Tak masalah apakah Anda mengonsumsi makanan berlemak atau makanan manis, membatasi waktu makan selama delapan jam saja sehari bisa menghilangkan efek samping dari pola makan yang buruk.

Peneliti percaya bahwa dengan membatasi waktu makan, tubuh akan terbiasa mengetahui kapan mereka mendapatkan makanan. Hasilnya, tubuh menjadi lebih siap untuk membakar kalori dan membantu menurunkan berat badan dengan cepat, seperti dilansir oleh Daily Mail (02/12).

Tikus laboratorium yang diberikan diet lemak selama delapan jam diketahui lebih sehat dan lebih langsing dibandingkan dengan tikus yang diberi akan kalori sama namun dibebaskan untuk makan selama seharian. Uniknya, bahkan jika waktu makan ditambah menjadi sembilan jam, tikus tersebut bisa menurunkan berat badan lima persen lebih banyak dalam waktu beberapa hari.

Hasil ini didapatkan peneliti di Salk Institute, California. Dimulai dengan pemikiran peneliti bahwa mengenali kapan tubuh akan mendapatkan makan akan membantu sistem pencernaan untuk berkolaborasi dengan gen dan protein dalam menyiapkan tubuh memproses makanan dan membakar kalori.

Tak hanya bisa membantu menurunkan berat badan, membatasi waktu makan hingga delapan jam sehari ini juga diketahui mempengaruhi keseimbangan bakteri dalam usus dan mengontrol metabolisme. Peneliti percaya bahwa apa yang kita makan sama pentingnya dengan kapan kita memakannya.

"Banyak orang yang tak memiliki akses dan tak mampu untuk melakukan diet sehat. Karena itu perlu dilakukan cara lain untuk menurunkan berat badan. Salah satunya adalah membatasi waktu makan," ungkap Profesor Satchin Panda, ketua peneliti.