Beras merah merupakan sumber serat larut yang sangat baik, sehingga dapat membantu untuk menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterool jahat) di dalam darah .
Minyak esensial yang terdapat dalam beras merah yang diyakini membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah tinggi. Sementara itu juga meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik), yang sangat diperlukan tubuh.
Menjaga berat badan yang sehat
Diet tinggi serat akan mengenyangkan lebih lama, dan ini telah dikaitkan dengan diet penurunan berat badan kearah yang sehat. Beras merah juga merupakan sumber serat makanan yang baik, juga memiliki indeks glikemik lebih rendah dibandingkan dengan beras putih. Hal ini berarti akan membuat gula darah lebih stabil dan bertahan lebih lama.
Mencegah sembelit
Karena tinggi serat larut, maka beras merah membantu melancarkan pencernaan dan pembuangan. Jenis serat larut adalah lebih banyak memberikan cairan ke usus, sehingga gerakan usus lebih halus dan mencegah sembelit.
Mengontrol kadar gula darah
Serat dalam beras merah akan membuat karbohidrat ini lebih lambat dicerna dibandingkan dengan biji-bijian olahan lain termasuk nasi putih. Dengan demikian artinya, Ini berarti bahwa gula darah lebih lambat masuk ke dalam aliran darah. Beras merah memiliki indeks glikemik rendah ( GI ) dari jenis biji-bijian lainnya.
Diet yang kaya indeks glikemiks rendah, serta makanan berserat tinggi dikaitkan dengan kadar glukosa darah lebih stabil, dimana yang dapat membantu mengurangi risiko pengembangan diabetes tipe 2 .
Mempertahankan sistem saraf yang sehat
Beras merah juga mengandung mangan, yang diperlukan tubuh untuk menghasilkan asam lemak dan hormon yang diperlukan untuk menjaga sistem saraf yang sehat.
Mencegah timbulnya batu empedu
Sebuah studi yang diterbitkan dalam American Journal of Gastroenterology menemukan bahwa diet tinggi serat larut, seperti yang ditemukan dalam beras merah, dikaitkan dengan rendahnya risiko batu empedu pada wanita.
Membantu menjaga kesehatan tulang
Beras merah merupakan sumber magnesium, yang dianggap sebagai nutrisi kunci yang diperlukan untuk kesehatan tulang bersama dengan kalsium dan vitamin D.
|