Seiring perkembangan pola pikir, orang dewasa akan lebih mudah menerima hal-hal baru ketimbang saat zaman anak-anak dulu. Sebagai contoh ketika masih anak-anak, terkadang sering tidak suka makanan seperti sayuran atau buah-buahan tertentu. Hal ini wajar, lantaran dalam perkembangan indera pengecap, anak-anak belum sempurna jadi semua rasa buah-buahan atau sayuran terasa aneh di lidah.

Sebagai orang dewasa, ini saatnya untuk mengubah pola pikir. Menerapkan pola makan yang sehat merupakan pilihan pribadi. Tapi menjaga kesehatan dalam jangka panjang adalah keharusan. Inilah daftar makanan yang dulu sewaktu kecil banyak dibenci, tapi setelah belajar tentang gaya hidup sehat, banyak orang beranjak dewasa yang menyukainya. Apa saja ya? Simak terus,

Alpukat

Anak-anak mungkin tidak menyukai alpukat karena tekstur dan rasanya yang hambar. Jadi, beberapa orang tua harus menambahkan gula atau membuat jus alpukat yang ditambah rasa pemanis. Padahal, alpukat merupakan komponen penting dalam diet karena mengandung lemak nabati yang dapat mengendalikan nafsu makan.

Kubis

Tidak banyak anak yang menjadikan kubis sebagai makanan favoritnya. Tapi saat dewasa, banyak orang yang memilih kubis sebagai menu andalan ketika diet lantaran mengandung banyak vitamin dan mineral penting bagi tubuh.

Cokelat hitam

Es krim cokelat atau kue cokelat mungkin menjadi favorit anak-anak, tapi kalau cokelat hitam asli, pasti anak-anak akan menolak. Maklum saja, rasanya yang pahit dan membekas di pangkal lidah beberapa lama tidak menggugah selera anak-anak. Hanya orang dewasa saja mungkin yang tahu serbaneka manfaat cokelat hitam untuk kesehatan. Bukan hanya meningkatkan kecantikan kulit tapi juga sumber antioksidan yang mampu menangkal berbagai penyakit.