Login or Register Skin - Body - Anti Aging - Hair - Spa
SERVICE
 

 

TESTIMONIALS
 
From : Cindy
Saya seorang mahasiswi, usia 20 tahun Bulu ketiak saya tebal dan ...
» Selanjutnya
 
From : Novita
Saya seorang karyawati,usia 26 tahun. Sejak 3 tahun yang lalu saya ...
» Selanjutnya
 
From : Merry
Saya seorang ibu RT, dulu saya mengalami kegemukan (BB: 65kg) ...
» Selanjutnya
 
 
 
Artikel

Tak harus pandai menggambar atau melukis dengan cat air jika ingin bersenang-senang dengan benda seni. Kamu juga tak perlu khawatir tak bisa mewarnai dengan baik meski nilai kesenianmu di sekolah buruk. Seni itu tak terbatas, dan kamu bisa melakukan sesuka hatimu dengan krayon dan kertas atau peralatan lainnya.

Seni jadi salah satu terapi kesehatan yang saat ini banyak digemari karena sangat mudah dilakukan oleh semua orang dengan berbagai kalangan dan umur. Seperti dikutip dari lifehack.org, The Art Therapy Association mendefinisikan terapi seni sebagai penyembuh alami, cara praktis menjaga kesehatan mental sekaligus sebagai proses kreatif, eksplorasi perasaan dan mengelola perilaku.

Melakukan aktivitas seni juga bisa mengembangkan keterampilan sosial, meningkatkan kepercayaan diri, harga diri, mendamaikan konflik emosional dan mengurangi rasa cemas. Bahkan terapi seni sangat sangat membantu anak-anak atau orang dewasa dengan kelemahan memahami dan mengingat kosakata dan sarana ekspresi verbal atau lisan.

Menurut seniman sekaligus terapis seni Denise Braun dari Heartwork City Studios di California, "Jika kamu memindahkan fokus ke otak kanan melalui seni, kamu akan mulai melepas kebiasaan analisis yang biasa dikerjakan otak kiri, membuat otak kiri beristirahat. Melalui proses kreatif otak kanan, kita belajar melepaskan pikiran yang terlalu serius seperti mengkritisi diri sendiri, merendahkan dan lain sebagainya."

Seni menawarkan cara untuk membuat kamu lebih terbuka, menuangkan perasaan yang terpendam tanpa harus membicarakannya, menyeimbangkan kemampuan otak kanan dan kiri serta membuat diri sendiri lebih tenang. Itulah gunanya berkreasi, membuat barang DIY, menggambar atau sekedar coloring paper Ladies. Jangan diremehkan.

Berpikir rasional memang penting, namun berpikir imajinatif membantumu lebih termotivasi mencapai tujuan, lebih santai, membuat hidup lebih indah dan bermakna. Be happy and do arts a lot ya Ladies.