Kolesterol? Sebenarnya, jumlah kolesterol yang seimbang dalam tubuh memegang peranan penting untuk produksi hormon seperti estrogen, testosteron, progesteron, aldosteron, dan kortison. Hal ini juga menghasilkan asam empedu yang yang membantu pencernaan dan penyerapan vitamin.

Selain itu, kolesterol juga membantu mengatur jumlah air dan retensi garam dalam tubuh, dan dikenal juga untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan fungsi memori. Kolesterol juga merupakan antioksidan kuat yang melawan radikal bebas dalam tubuh.

Kabar buruknya, kelebihan kolesterol dalam tubuh dapat membuatnya menumpuk pada aliran darah. Hal ini dapat berakibat pada beberapa masalah kesehatan seperti peradangan, stress dan beberapa masalah kesehatan lainnya. Nah, untuk menghindari itu kamu bisa mencoba untuk mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh kamu dengan 8 cara alami ini.

1. Minyak esensial serai

Minyak esensial serai telah terbukti secara klinis dapat menurunkan kolesterol. Minyak esensial serai adalah salah satu minyak esensial anti-mikroba yang efektif. Serai mengandung berbagai zat penting yang mendukung sistem kekebalan tubuh, yang juga berperan sebagai analgesik dan anti-inflamasi.

2. Minyak atsiri cengkeh

Cengkeh (Syzygium aromaticum) juga dikenal dengan anti-infeksi, analgesik, dan anti-inflamasi. Cengkeh juga memiliki anti oksidan terbesar dari berbagai jenis minyak esensial. Minyak esensial yang aktif terdapat dalam cengkeh adalah eugenol yang berfungsi sebagai inhibitor platelet efektif, mencegah penggumpalan darah.

3. Magnesium

Magnesium mengaktifkan lebih dari 300 reaksi biokimia yang berbeda dan diperlukan tubuh pastinya. Kekurangan magnesium dalam tubuh akan memicu kadar kolesterol berlebih dalam tubuh. Dr. Carold Dean mengatakan bahwa magnesium bergerak sebagai statin alami yang berfungsi untuk mengontrol jumlah produksi kolesterol. Kamu bisa mendapatkan kandungan magnesium dalam makanan seperti sayuran berdaun hijau, biji-bijian, ikan, kacang kedelai, dan alpukat.

4. Vitamin C

Vitamin C adalah antioksidan yang berfungsi membantu mengurangi peradangan. Vitamin C membantu membersihkan pembuluh darah. Selain itu, vitamin C memicu enim yang mampu memecah kolesterol dan trigliserida menjadi asam lemak bebas. Proses ini membantu mencegah deposit lemak yang menempel di sinding arteri. Ini juga dapat mengurangi kadar gula dalam darah.

5. Minyak esensial kayu manis

Komponen utama kayu manis adalah cinnamaldehyde, karet, tanin, manitol, kumatrin, dan minyak esensial yang dikenal dengan nama aldehida, eugenol, dan pinene. Studi terbaru menemukan bahwa mengonsumsi setengah sendok teh kayu manis dapat mengurangi 20gula darah, kolesterol dan trigliserida.

6. Bluberry

Blueberry dikenal dapat membantu menjaga kesehatan arteri. Bluberry memiliki tingkat antioksidan yang sangat tinggi sehingga sangat bermanfaat bagi fungsi kardiovaskular. Bluberry juga mengandung pterostilbene yang berfungsi menurunkan kolesterol.

7. Minyak kelapa

Studi terbaru datang dari negeri Jiran yang menemukan bahwa minyak kelapa berpotensi mengurangi rasa sakit dan peradangan. Minyak kelapa mengandung asam laurat yang memiliki anti-inflamasi. Asam laurat telah terbukti meningkatkan kadar kolesterol baik dalam darah (HDL).