Login or Register Skin - Body - Anti Aging - Hair - Spa
SERVICE
 

 

TESTIMONIALS
 
From : Cindy
Saya seorang mahasiswi, usia 20 tahun Bulu ketiak saya tebal dan ...
» Selanjutnya
 
From : Novita
Saya seorang karyawati,usia 26 tahun. Sejak 3 tahun yang lalu saya ...
» Selanjutnya
 
From : Merry
Saya seorang ibu RT, dulu saya mengalami kegemukan (BB: 65kg) ...
» Selanjutnya
 
 
 
artikel

Melansir pada CheatSheat, the Obesity Action Coalition mengatakan bahwa rasa lapar yang melanda kita terus menerus disebabkan oleh dua hormon yang disebut dengan leptin dan ghrelin. Kedua hormon ini mengirimkan sinyal lapar pada tubuh, dan kadar kedua hormon tersebut yang berlebih, dapat menyebabkan sinyal tersebut diabaikan oleh tubuh.

Inilah yang menyebabkan kita terus merasa lapar meskipun kita baru saja selesai makan berat. Untuk mengantisipasi kelebihan hormon tersebut, berikut merupakan tiga cara mudah yang bisa kita lakukan untuk menjaga kadar kedua hormon tersebut.

1. Menjaga diri dari stres

Menurut penelitian yang dilakukan di UT Southwestern, stres dapat menyebabkan tingkat ghrelin meningkat. Berdasarkan hal ini, semakin tinggi tingkat stres yang kita alami, semakin tinggi kemungkinan kita untuk merasa lapar lebih sering. Dr. Jeffery Zigman, seorang pakar yang melakukan penelitian tersebut mengatakan bahwa mereka menemukan stres kronis menyebabkan tingkat ghrelin meningkat.

Mereka yang mengalami kondisi ini mengatasi kecemasan dan depresi dengan meningkat asupan makanan berat dan akhirnya berakibat pada peningkatan berat badan. Jadi, menghindarkan diri dari stres adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kadar ghrelin dalam tubuh.

2. Diet protein

Berdasarkan pada Breaking Muscle, menghindari konsumsi berlebih pada karohidrat dan mengonsumsi makanan yang tinggi protein dapat menjaga kadar leptin dalam tubuh. Selain itu asupan tinggi pada karbohidrat dapat menyebabkan lonjakan insulin yang dapat meningkatkan produksi leptin.

Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa kadar leptin dalam tubuh dapat dijaga dengan menghindari makanan karbohidrat ataupun makanan manis. Tujuan utamanya adalah menjaga agar kita tidak merasa lapar terlalu berlebihan dan secara tidak langsung berefek pada berat badan kita.

3. Tidur yang cukup

Berdasarkan hasil penelitian yang terbitkan dalam PLoS Medicine, tidur adalah kunci untuk menjaga berat badan yang seimbang. Studi tersebut menunjukkan bahwa kurang tidur dapat mengurangi kadar leptin dan meningkatkan kadar ghrelin.

Perbedaan kadar leptin dan ghrelin dalam tubuh ternyata mampu memicu nafsu makan berlebih. Dengan begitu, tidur dalam hal ini memainkan peran penting untuk membantu kita mendapatkan berat badan yang seimbang dan tentu saja membantu kita mengatur keseimbangan kadar hormon rasa lapar dalam tubuh.

Mengatasi nafsu makan yang berlebih memang salah satunya dapat dilakukan melalui pengaturan kadar leptin dan ghrelin. Tetapi, satu hal penting yang harus kita ingat bahwa hormon rasa lapar bukan satu-satunya yang memengaruhi berat badan. Oleh karena itu, tidak semua orang bisa menjaga berat badan dengan cara yang sama.