Login or Register Skin - Body - Anti Aging - Hair - Spa
SERVICE
 

 

TESTIMONIALS
 
From : Cindy
Saya seorang mahasiswi, usia 20 tahun Bulu ketiak saya tebal dan ...
» Selanjutnya
 
From : Novita
Saya seorang karyawati,usia 26 tahun. Sejak 3 tahun yang lalu saya ...
» Selanjutnya
 
From : Merry
Saya seorang ibu RT, dulu saya mengalami kegemukan (BB: 65kg) ...
» Selanjutnya
 
 
 
Artikel

Sudah mencoba berbagai tips diet, tetapi belum berhasil juga? Sudah menahan lapar sampai perut melilit, berat badan tak kunjung turun juga? Kamu boleh berbahagia dengan sebuah tips sederhana yang tidak mengharuskan kamu menahan lapar ataupun banyak berkeringat dari Brigham Young University's Marriot School of Management ini.

Sebuah studi yang dilansir oleh laman news.health.commenyarankan untuk mengurangi volume musik di telinga atau menyepilah dari suasana yang ramai saat makan dan ... dengarkan kunyahanmu sendiri. Yup, ini tidak becanda lho, Ladies. Pasalnya, penelitian ini menemukan bahwa kamu akan cenderung makan lebih sedikit jika mendengarkan kunyahanmu sendiri. Nafsu makan akan berkurang karenanya. Kok bisa ya?

Mendengarkan kunyahan kita sendiri mungkin terasa ganjil, tetapi justru saat inilah saraf sensorik kita akan menangkap suara berisik dan berfokus pada makanan yang sedang kita santap. Menurut Ryan Elder, seorang asisten professor dari Brigham Young University, suara kunyahan makanan yang tak kita sadari ini dikenal sebagai "the forgotten food sense" atau (indra) perasa makanan yang terlupakan.