Login or Register Skin - Body - Anti Aging - Hair - Spa
SERVICE
 

 

TESTIMONIALS
 
From : Cindy
Saya seorang mahasiswi, usia 20 tahun Bulu ketiak saya tebal dan ...
» Selanjutnya
 
From : Novita
Saya seorang karyawati,usia 26 tahun. Sejak 3 tahun yang lalu saya ...
» Selanjutnya
 
From : Merry
Saya seorang ibu RT, dulu saya mengalami kegemukan (BB: 65kg) ...
» Selanjutnya
 
 
 
Artikel

Cara Efektif Kecilkan Pori-Pori Yang Besar

Memiliki kulit yang tampak bersih dan sehat merupakan idaman setiap wanita. Salah satunya dengan tidak adanya pori-pori yang membesar, memiliki kulit yang tidak kusam dan putih berseri. Untuk mendapatkan itu semua, kita harus pandai-pandai merawat diri (terutama pada kulit).

Ngomong-ngomong soal pori-pori, pori-pori merupakan sebuah rongga kecil yang menjadi akses “pernapasan” kulit. Dengan adanya pori-pori ini, maka kulit bisa dengan mudah melakukan proses metabolisme dan regenerasi, seperti mengeluarkan keringat dan minyak pada permukaan kulit.

Pada kulit sehat, pori-pori umumnya tidak akan begitu terlihat. Namun pada beberapa wanita, justru mereka memiliki masalah yang berkaitan dengan pori-pori, terutama pada bagian wajah (pipi dan hidung), yaitu memiliki pori-pori yang tampak besar seperti “kulit jeruk”. Dan tentu saja ini membuat mereka merasa minder (kurang percaya diri).

Bukan hanya itu saja, dengan munculnya pori-pori besar pada area wajah, hal ini dapat membuat kulit wajah lebih berisiko mengalami beberapa masalah (dampak), seperti:

Minyak berlebih

Seperti yang telah Luvizhea.com jelaskan diawal, salah satu fungsi pori-pori adalah sebagai jalan keluar minyak atau sebum untuk mencapai lapisan atas kulit untuk menjaga keelastisan kulit sehingga membuat kulit terasa halus dan awet muda. Tapi bila jalan keluar tersebut “terlalu besar”, maka minyak yang mencapai lapisan kulit pun juga semakin banyak, sehingga membuat masalah wajah berminyak, terutama pada “Zona T” seperti kening, hidung dan dagu.

Mudah berjerawat dan muncul komedo

Selain menyebabkan kulit wajah mudah berminyak, pori-pori yang besar akan mudah tertutup oleh sel-sel kulit mati, kotoran (debu), sisa make up dan lain sebagainya. Sehingga pori-pori atau saluran kelenjar keringat dan folikel rambut pada kulit menjadi mudah tersumbat dan meradang. Dan pada akhirnya akan menyebabkan munculnya jerawat dan komedo.

Tumbuh lebih banyak rambut

Masalah lain yang mungkin timbul bila kita memiliki kulit dengan pori-pori yang besar adalah akan membuat rambut atau bulu yang tumbuh di atas kulit semakin banyak dan tebal. Berbeda dengan kita yang memiliki pori-pori yang sangat kecil, dimana hal tersebut membuat rambut atau bulu “kesulitan” untuk mencapai permukaan kulit.

Dengan begitu, untuk meminimalisir dampak yang mungkin timbul akibat kita memiliki pori-pori wajah yang besar, diperlukan penanganan yang tepat. Bila perlu, kita cari penyebab mengapa kita bisa memiliki pori-pori yang besar? Sehingga masalah ini akan mudah teratasi.

Penyebab pori-pori wajah membesar

Pori-pori dikatakan besar bila ukurannya lebih besar dari folikel rambut rata-rata. Berikut beberapa faktor yang dapat membuat pori-pori wajah membesar, diantaranya:

Usia dan Genetika (keturunan)

Seiring bertambahnya usia atau ketika usia kita semakin menua, tentu akan terjadi proses penuaan sehingga keelastisitasan kulit wajah juga akan berkurang. Dengan begitu kita juga akan memiliki masalah dengan pori-pori yang semakin membesar.

Selain karena faktor usia, faktor genetika juga merupakan salah satu faktor penyebab pori-pori besar yang sering ditemukan terutama pada remaja. Untuk itu coba kita lihat keluarga terdekat (ayah, ibu, kakek atau nenek). Bila salah satu dari mereka memiliki masalah (riwayat) pori-pori besar di wajah, menurut para ahli, kita akan 2x lebih berisiko memiliki pori-pori yang besar pula.

Produksi minyak berlebihan

Pada dasarnya minyak yang diproduksi kelenjar minyak dibawah kulit berfungsi menjadi pelembab kulit secara alami dan mencegahnya dari kekeringan. Akan tetapi apabila minyak tersebut diproduksi dalam jumlah besar atau berlebihan, maka hal tersebut bisa menyebabkan pori-pori menjadi bertambah besar akibat komedo yang terjadi bila wajah berminyak. Jadi Bukan hanya memiliki pori-pori besar saja yang membuat wajah mengalami minyak berlebih, sebaliknya, orang yang memiliki jenis kulit berminyak juga cenderung memiliki pori-pori yang lebih besar dan lebih terlihat. Karena minyak berlebih akan menyebabkan komedo, dan komedo akan membuat pori-pori membesar.

Bila ditelusuri lebih dalam, produksi minyak berlebihan ini umumnya terjadi lebih diakibatkan juga oleh beberapa faktor, seperti: faktor genetik, hormon, pola makan, kosmetik, pergantian musim dan stres.

Kurang memperhatikan kebersihan wajah

Wajah yang jarang dibersihkan (kurang menjaga kebersihan wajah) dapat menjadi salah satu penyebab pori-pori wajah menjadi besar. Sebab kotoran seperti debu, sisa make up, sisa keringat, dan minyak berlebih dapat menempel dan menumpuk dalam pori-pori yang terbuka sehingga menyebabkan pori-pori wajah menjadi semakin lebar.

Bukan hanya itu, kebersihan wajah yang kurang terjaga akan membuat pertumbuhan bakteri, kuman, dan jamur pada kulit semakin meningkat. Sehingga selain menyebabkan masalah pori-pori kulit wajah yang membesar juga meningkatkan risiko munculnya masalah jerawat dan peradangan lainnya.

Paparan sinar matahari langsung

Kita sering mendengar perkataan kerusakan kulit sering diakibatkan oleh paparan sinar matahari langsung, sebenarnya itu terjadi karena kulit melindungi tubuh dari sinar matahari.

Sinar matahari merupakan sumber radiasi Ultraviolet (UV) yang bisa merusak sel-sel tubuh, diantaranya seperti kerusakan pada lapisan kulit yang menyebabkan kulit keriput, perubahan warna (pigmentasi) kulit, penipisan kulit dan bahkan bisa merangsang pertumbuhan prekanker.

Penggunaan alat kosmetik yang tidak cocok

Memang sebagian produk kecantikan bisa membuat kulit tampak lebih cantik, mulus, dan bersinar. Namun apabila produk kecantikan tersebut tidak cocok dengan jenis kulit kita, maka hal tersebut bisa jadi akan menyebabkan pori-pori wajah membesar. Oleh sebab itu, pastikan dulu produk kecantikan yang kita gunakan sudah cocok dengan jenis kulit kita

Cara mengatasi pori-pori besar di wajah secara alami

Untuk menyiasati (menutup) pori-pori yang besar, terkadang kita menggunakan berbagai macam make up. Bahkan, make up yang digunakan terkadang justru terlalu tebal dan sering tidak proposional dengan keadaan kulit.

Maka dari itu agar lebih terlihat alami, kita perlu melakukan perawatan berdasar beberapa penyebab mengapa pori-pori diwajah kita menjadi begitu besar dengan beberapa cara, diantaranya:

Membersihkan kulit wajah secara rutin dengan pembersih alami

Kebersihkan kulit sangatlah mempengaruhi kesehatan kulit terkhusus pori-porinya. Maka dari itu, usahakan selalu membersihkan (mencuci) wajah secara rutin dan benar, antara 2-3 kali sehari.

Sebelum membersihkan wajah pilihlah Facial Foam yang cocok dengan jenis kulit kita, sebab bila tidak cocok, kulit akan mudah rusak dan mengalami gangguan. Sebagai saran, pilihlah sabun khusus muka yang banyak mengandung Monsturizer dan bahan-bahan alami lainnya. Hindari sabun muka yang terlalu banyak mengandung detergen serta kadar alkohol yang tinggi. Sebab hal tersebut akan mengikis lemak alami di kalenjar minyak untuk memproteksi kulit wajah dari pengaruh buruk kosmetik, sinar matahari, serta polusi. Jadi, hati-hati dengan bahan kimia dalam berbagai produk pembersih wajah, karena itu justru dapat membuat kulit makin kering. Bahkan busa dan aroma pada pembersih tersebut justru dapat menyebabkan peradangan kulit.

Selain itu, yang perlu diperhatikan dalam membersihkan wajah adalah dengan memanfaatkan atau menggunakan kombinasi air hangat dan air dingin. Gunakan air hangat untuk membuka pori-pori wajah Anda agar minyak dan kotoran bisa terangkat dengan mudah ketika Anda akan mencuci muka. Setelah Anda mencuci muka dan membersihkannya, selanjutnya gunakan air dingin untuk menutup kembali pori pori wajah, dengan begitu kotoran-kotoran yang terjebak di pori-pori akan terangkat. Dan dengan begitu bilasan air dingin akan menjalankan fungsinya untuk mengecilkan pori pori kembali.

Terakhir, keringkan wajah dengan menepuk-nepukkan handuk dengan lembut. Menggosokkan handuk justru dapat merusak kulit, terutama pada kulit sensitif.

Lalu bagaimana bila aktivitas Anda tidak memungkinkan untuk mencuci muka? Maka usahakan selalu membawa tisu kemanapun Anda pergi. Gunakan tisu tersebut untuk membersihkan wajah dari debu, kotoran, dan minyak berlebih. Dengan membersihkan minyak berlebih secara rutin, maka pori-pori wajah tidak akan menjadi semakin membesar, malah bisa mengecil kembali dengan sendirinya.

Mengompres dengan Es Batu

Mengompres atau mencuci wajah menggunakan es batu atau air es juga dipercaya mampu mengencangkan kulit dan mengecilkan pori-pori kulit wajah, hal tersebut dikarenakan adanya sifat dingin dari es yang dapat dijadikan toner alami. Efek dingin dari es batu tersebut menyebabkan pembuluh darah mengecil sehingga pori-pori juga terlihat mengecil.

Untuk mendapatkan manfaat lebih, Anda bisa menggabungkan air es dengan Lemon dan Tomat. Atau hanya menggunakan es batu yang dibungkus dengan kain katun. Tempelkan es batu tersebut pada wajah Anda dengan lembut di seluruh pori-pori wajah Anda selama 15-30 detik.

Lakukan cara ini setiap pagi hari setelah cuci muka dan sebelum merias wajah. Namun, janganlah terlalu lama memakainya, karena dapat mengakibatkan iritasi pada kulit. Selain itu, bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit Meningitis atau Sinusitis, sebaiknya tidak menggunakan cara ini.

Melakukan Eksfoliasi dengan bahan alami

Eksfoliasi merupakan sebuah perawatan yang bertujuan untuk mengangkat kotoran, debu, sisa keringat, dan komedo pada bagian wajah. Orang-orang menyebutnya dengan Proses Scrubing.

Semoga bermanfaat, selamat mencoba..